Lontar Madura

  • Home
  • Gapura
    • * Merawat Madura
    • Sejarah Madura
    • Budaya Madura
  • Lokalitas
    • Tradisi Madura
    • Sastra Madura
  • Ragam
    • Wisata Madura
    • Tokoh Madura
    • Peristiwa Madura
  • Folklore
    • Legenda Madura
    • Permainan Anak Madura
  • Info
    • Penginapan di Madura
    • Jarak Kota Jawa Timur
    • Jarak Jawa-Bali
    • Dukung Domasi
  • Arah
    • About Us
    • Privacy Policy
    • Disclaimers for Lontar Madura
    • Daftar Isi
    • Sitemap
  • Kontak
    • Forum Madura
    • Kirim Artikel
    • Komentar dan Saran Anda
  • Hantaran
    • Dengarkan, Lagu-Lagu Madura
    • Marlena
    • Mutiara yang Terserak
  • Unduhan
    • Tembhang Macapat
    • Materi Bahasa Madura
    • Madurese Folktales
  • Telusur
    • Peta Lokasi Lontar Madura
    • Penelusuran Praktis
  • Kanal
    • Madura Aktual
    • Lilik Soebari
    • Perempuan Laut
    • Babad Madura

Tradisi Toron: Konstruksi Agama, Budaya atau Sosial

▲ Menuju 🏛 Home ► Budaya Madura ► Tradisi Toron: Konstruksi Agama, Budaya atau Sosial ► Page 7

Ditayangkan: 20-02-2013 | dibaca : 15,668 views
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Pulau Madura: Sebuah Gambaran Umum

Pulau Madura di lingkungan tata pemerintahan provinsi Jawa Timur merupakan Koordinator Wilayah V, yang terdiri atas empat daerah kabupaten, yaitu Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. Pulau yang dikenal sebagai pulau “Garam” ini terletak di timur laut pulau Jawa dengan koordinat sekitar 7 derajat lintang selatan dan antara 112 derajat dan 114 derajat bujur timur yang terbagi beberapa pulau besar dan kecil. Pulau Madura adalah yang terbesar yang dikelilingi pulau-pulau yang lebih kecil, seperti Puteran, Sapudi, Raas, Kangean, dan pulau-pulau lain yang lebih kecil yang jumlahnya lebih dari 100, baik yang berpenghuni maupun yang tidak berpenghuni (Wiyata, 2002: 30).

Rentangan pulau ini dari ujung barat ke timur mencapai panjang sekitar 160 km dan bagian terlebar utara ke selatan 40 km dengan luas daratan sekitar 4200 km2 Sedangkan untuk seluruh wilayah kurang lebih 5168 km2. Panjang daratan untuk seluruh wilayah mencapai sekitar 340 km2. Di antara jajaran pulau di Nusantara, pulau Madura termasuk di antara daerah yang kering, tandus, tidak hijau, kurang subur. Ini disebabkan karena kondisi tanahnya yang kurang baik untuk tetumbuhan, pulaunya yang kecil sehingga sungaisungainya pendek, pegunungan atau bukit kapur dengan ketinggian sekitar 470 m di atas permukaan laut (Djakfar, 2009: 125).

Karena kondisi geografis yang demikian itulah bisa menjadi sebab Madura beriklim panas, dengan suhu udara ketika musim hujan berkisar pada angka 28 derajat celcius dan pada musim kemarau rata-rata 35 derajat celcius (De Jonge, 1989: 8).

Pages: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Dibawah layak dibaca

Tinggalkan Komentar Anda

Click here to cancel reply.

Kembali ke Atas

  •  

RSS_lontarmadura.com  

kosong
Lontar Madura
Madura Aktual
Lilik Soebari
Babad Madura Line
  • ▶ ᴅᴇɴɢᴀʀᴋᴀɴ

    https://www.maduraexpose.com/wp-content/uploads/2010/lm/lagu_madura.mp3
  • ᴘᴏsᴛɪɴɢ ᴘɪʟɪʜᴀɴ

    • KH Moh Mahfoudh Husaini, Berkarir dari Politik sampai Menembus Dunia Pendidikan
      📚 Tokoh Madura
    • Masa depan Madura Bergantung Pemuda Madura
      📚 Budaya Madura
    • Nilai Filosofis Kompleks Keraton Sumenep
      📚 Budaya Madura
    • Bagi Orang Madura, Toron Bukan Sekedar Mudik  
      📚 Tradisi Madura
    • Keris Aeng Tongtong, Pamornya Mendunia
      📚 Peristiwa Madura

ALBUM LAGU MADURA

 
http://bahasa.madura.web.id/utama.php

Beralih Versi Mobile


© All Rights Reserved. Lontar Madura
Tim Pengelola | Privacy Policy | Disclaimers

Close