Termbakau Madura Riwatmu Kini

Bukan hanya di Madura, tanaman tembakau banyak tersebar di Nusantara. Hasil olahan tanaman ini terutama sebagai bahan baku pembuatan rokok (Primasari, 2010). Namun tembakau Madura mempunyai ciri khas yaitu pada aromanya. Sehingga tembakau jenis ini sangat dibutuhkan oleh pabrikan rokok sebagai bahan baku utama maupun sebagai campuran rokok kretek (Istiana, 2007).

Proses pengiriasan tembakau

Penghasil tembakau kualitas tinggi di Madura adalah Sumenep. Yakni tembakau di desa Prancak, Kecamatan Pasongsongan, Sumenep. Tembakaunya yang berkualitas tinggi itu kemudian dinamai tembakau Prancak. Sekarang telah dikembangkan sehingga ada Prancak-95, Prancak N1 dan N2. Selain Prancak ada juga Cangkring-95.

Ada lagi tembakau varietas unggul lain dari Sumenep. Jenis tembakau ini terkenal dengan nama tembakau campalok. Keberadaan tembakau campalok ini cukup langka. Sebab lahan tanamnya hanya seluas dua petak berbentuk huruf U.

Dan lahan yang sempit ini hanya menghasilkan 7 kilogram tembakau setiap musimnya. Lahan tersebut berada di dusun Jembengan, Desa Bakeong, Kecamatan Guluk-guluk, Sumenep, Madura.

Tembakau sangat berarti dalam roda kehidupan masyarakat di Madura. Peran tembakau dalam meningkatkan ekonomi masyarakat cukup besar, hal ini disebabkan aktivitas produksi dan pemasaran dan pengolahannya yang melibatkan peran sejumlah masyarakat. Ditambah lagi dengan harga tembakau yang lumayan tinggi di pasaran. Sehingga para petani bisa meningkatkan taraf hidupnya.

Untuk memenuhi kebutuhan pasar akan tembakau Madura yang semakin meningkat, banyak masyarakat Madura yang kemudian memanfaatkan lahan kering sebagai lahan pertanian. Berdasarkan kondisi iklim, lahan kering di Madura bertipe iklim kering karena memiliki curah hujan rendah (<1500 mm/tahun) (Nursyamsi, 2004). Kondisi ini sesual dengan pertumbuhan tembakau yang membutuhkan ±500 mm air dalâm fase hidupnya (Kurnia, 2004).

Pamekasan adalah salah satu kabupaten di Madura yang memiliki areal perkebunan tembakau paling luas. Kabupaten Pemekasan memiliki luas daratan 792,30 km2, namun hanya 15% yang dapat dikelola sebagai lahan pertanian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.