Permainan Ojung Digelar di Desa Cakru, Jember

ojung-kencong
Ojung di Desa Cakru, Kecamatan Kencong, Jember

Masyarakat di Desa Cakru, Kecamatan Kencong Kabupaten Jember Jawa Timur kembali menggelar permainan Ojung di desa setempat Sabtu, 9 September 2017 sore. Para perdekar permainan pukul dengan penjalin nampak siap bertarung dalam panggung terbuka.

Permainan tradisi yang dikemas dalam bentuk fertival itu, tampak diminati dan dibanjiri pengunjung sebagai bentuk kegiatan tahunan masyarakat setempat.  Para peserta yang akan bertarung, tidak saja dari wilayah Jember, juga Lumajang dan sekitarnya.

Ratusan peserta yang didominasi para pemuda itu bertujuan untuk melestarikan tradisi Ojung,meski yang tidak seberapa nilai bila berhasil memenangkannya. Gaya permainan ini cukup sederha yaitu satu lawan satu dan saling pukul dengan alat penjalin secara bergantian/

Seperti yang dikabarkan MemoX, salah seorang peserta Ojung, M Rudi (23) meski kalah dalam pukul Ojung dirinya sangat bangga. “Karena hanya dengan ini saya ikut berpartisipasi dalam melestarikan budaya di Desa Cakru, Kecamatan Kencong ini,” ujarnya.

Banyak warga yang tidak tahu perihal pukul Ojung berbalas tersebut. Salah satu Tokoh Desa, Subur (45) menuturkan, ini warisan nenek moyang. Sebenarnya ojung ini dulunya untuk meminta hujan saat kekeringan.

“Ini pasti dilakukan, namun seiring bergulirnya waktu, warga desa Cakru mengadakan festival ini agar apa yang menjadi warisan nenek moyang tidak hilang oleh ramainya jaman,” pungkasnya.

Ibu Amira, warga dari Lumajang yang jauh-jauh datang melihat pukul ojung berbalas tersebut sangat kagum. “Kok tidak sakit ya kena pukul. Padahal itu kan rotan, dan saya sangat takjub”.

“Saya jauh-jauh melihat ini karena dapat informasi dari sebuah komunitas yang ada di Kecamatan Kencong,” ujarnya (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.