Karakter Masyarakat Madura Dalam Syair-Syair Lagu Daerah Madura

Tanah Nusantara sangat terkenal di Manca negara (kalonta da’ manca naghara). Tanah ini dikenal begitu subur dan mampu menjadikan segala macam tanaman dapat digunakan bagi kepentingan rakyat Indonesia tumbuh. Tumbuh-tumbuhan yang daunnya menghijau lebat merupakan pertanda betapa makmurnya tanah Nusantara. (mentamenan tombu ghumbhus rampa’ cengngar ngabhiru). Kekayaan alam yang tersedia di negeri ini tidak akan ada artinya apabila tidak diiringi dengan semangat untuk bekerja dengan giat (pacakang alako). Oleh karena itu, sudah saatnya bagi putra-putri Indonesia untuk menyingsingkan lengan baju guna mewujudkan negara yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

 Pajjhar

Pajjhar ampon ngombar dari mongging temor, bulan pornama abak ngabara pon para competdha. Angen ser-ngalesser cellep tape seggher, Bintang porteka ngadhirap terrang sonarra ngabhiru. Ajam saroju’ pada akongko’ monyena sanget lante, Menangka tandha nyara sadhaja kasokana abungo. Pajjar ampon ngombar dari mongghing temor, Soddhi taretan nyara sahaja pada’a alako.

  “Pajjhar” (fajar) adalah lgu yang mengajak orang untuk bangun pagi-pagi dan segera bekerja di sawah atau ladang. Semakin pagi pergi ke sawah atau ladang, semakin baik pula hasil pertanian yang mereka garap. Ajakan bangun pagi adalah ajakan yang baik karena dengan terbiasa bangun pagi, etos kerja dapat dibangun dan ditingkatkan.

   Pajjhar Lagghu

Pajjhar lagghu arena pon nyonara.
Bapa’  tane se tedung pon jhagha’a.
Ngala’ are’ ben landhu’ tor capengnga
,
A jhalananna ghi’ sarat kawajibhan.
Atatamen mabannya’ hasel bhumena.
Mama’mor  nagharana tor bangsana.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.