Karapan Sapi Gubeng 2011, Rebut Piala Presiden

kerapan sapi guibeng Kerapan Sapi terbesar di Madura yang dikenal dengan sebutan Kerapan Sapi Gubeng 2011, Rebut Piala Presideng memeperebutkan piala Presiden berlangsung meriah, 23 Oktober 2011 lalu di Pamekasan , dengan suasana terik matahari yang cukup mencekam.  Memang saat-saat semacam itulah, kerapan sapi dapat dilaksanakan dengan sempurna.Kerapan sapi diikuti empat Kabupaten di Pulau Madura, yaitu Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep.

Sebagai tradisi tahunan kerapan sapi cukup mendapat perhatian tingga bagi masyarakat Madura, karena tradisi kerapan sapi menjadi tumbuhan sebagai peristiwa tradisi yang belangsung secara turun temurun yang konon dimulai sejak abad ke-15  (1561 M) dipelopori oleh Pangeran Katandur

Dalam menyambut peristiwa budaya ini, diawali sejumlah acara-acara pentas seni tradisi, yang secara langsung dilaksanakan di Kabupaten Pamekasan sebagai wilayah Bakorwil Madura.

“Masing-masing kabupaten di Madura, mulai dari Bangkalan, Kabupaten Sampang, Pamekasan dan Kabupaten Sumenep mengirim enam pasang sapi karapan. Dengan rincian, tiga pasang sapi karapan di bagian ‘menang’, sedangkan tiga pasang lainnya di bagian ‘kalah’,” ujar Sekretaris Bakorwil IV Pamekasan, Tajul Arifin dihadapan sejumlah wartawan. “

Responses (5)

  1. Gubeng 2011 itu nama sapinya ya….wah keren dunk…seharusnya acara piala presiden itu disiarkan live di televisi, masak hanya bola dan musik ja yang live…oleh karena itu “Karapan Sapi Untuk Madura Untuk Indonesia”

    1. Awalnya, alat pemukul sapi kerapan bukan dari paku yang digunakan joki selama ini, tapi dari pelepah daun kelapa kering, yang pastinya tidak akan melukai pinggul sapi. baca juga disini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.