Secara umum alat musik tong-tong terdiri dari pangorbi (pangrajha), yaitu tongtong dengan ukuran bambu paling besar yang berfungsi untuk mengatur bunyi musik berirama. Kemudian yang lain disebut tong–tong panengnga, yaitu ukuran tong-tong tengah-tengah dan tong-tong pangkene’, yaitu tongtong dengan ukuran lebih kecil. Tong-tong panengnga dan pangkene’ ini biasanya ada bebera macam, tergantung ragam bunyinya. Dan keduanya ditabuh dengan irama monoton, dengan ketokan bunyi masing-masing berbeda. (Syaf/Lontar Madura)
Tongtong, Musik Patrol Cara Madura
Read Also
Recommendation for You

Di kampung Benusan pernah terjadi peperangan antara Pangeran Lor dengan Prajurit Bali. Peperangan terjadi kampung itu posisinya di tengah persawahan kampung

Rokat bârlobârân merupakan ritual dan tradisi yang dilakukan oleh masyarakat di Desa Langsar Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep. Rokat terkait dengan kesuburan tanah pertanian dan dilakukan dua kali dalam setahun, yaitu rokat minta hujan atau sebagai rokat pembuka dan rokat syukur sebagai rokat penutup

Dari sekian tradisi peninggalan Hindu Budha yang ada di Madura, yaitu dalam upacara adat, ritual-ritual dan beberapa bentuk rokat yang menjadi bagian dari tradisi masyarakat Madura, seperti rokat tase’, rokat pandhaba, rokat dhisa, rokat aèng dan rokat-rokat lainnya. Salah satunya, yaitu Rokat Sang-Pasang.

Rokat pamengkang adalah tradisi masyarakat Madura yang dilaksanakan setiap memasuki bulan baru hijriah, masyarakat Madura menyebutnya bulan Sora (Muharam). Rokat pamengkang merupakan sebuah ritual yang memadukan antara tradisi dan ajaran Islam.

Ada tiga peristiwa penting bagi Warga Madura untuk toron. Yang pertama, yaitu pada saat lebaran Hari Raya Idul Ftri, Hari Raya Idul Adha dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.