Sate Madura bukan nama baru lagi bagi makanan yang terbuat daging ini. Maka tak heran orang Madura banyak jualan sate di sejumlah tempat termasuk di Jakarta. Memang sate cukup dikenal dimana-mana, enak, gurih, terutama pada rasa bumbunya
Month: June 2015
Merawat Habitat Demi Kelestarian Kehidupan
Dunia kita sekarang terancam oleh aneka pencemaran dan kerusakan habitat hidup serta keragaman hayati. Terancamnya habitat seharusnya dihadapi dengan tanggungjawab dan langkah-langkah kongkret untuk merawat semesta habitat di atas bumi ini.
Tasbih Adipoday Terbuat dari Nyamplong
Adipoday secara resmi menjadi Raja Sumenep dengan bergelar Panembahan Poday alias Panembahan Wirokromo. Pusat pemerintahan tetap di Sapudi. Sementara di Sumenep sendiri, diwakili oleh Joko Tole,”jelas Rabiatul.
Rabiatul menambahkan, Panembahan Poday dikenal dengan kebiasaan dzikirnya. Setiap siang dan malam tangannya senantiasa memegang tasbih. Tasbih tersebut diceritakan berasal dari buah Nyamplong atau Camplong.
Tradisi Keket Menyambut Musim Kemarau
Tradisi keket juga ditampilkan dalam pentarungan di tempat terbuka seperti lapangan atau tegalan, diselenggarakan sebagai ritual menyambut musik kemarau. Karena pada saat tersebut, warga Madura mulai menikmati hasil penen dari lahan pertanian mereka.
Teknologi Pasca Panen Siwalan
Selain kelapa, pohon siwalan atau lontar banyak tumbuh dan berkembang didataran pulau Madura. Masyarakat setempat, memanfaatkan pepohonan yang tumbuh secara alami ini, hanya sebatas yang mereka bisa, seperti daunnya dibuat tikar, timba (untuk penyiraman tanaman tembakau), buah siwalan diolah menjadi gula merah, dan pohonnya dijadikan rangka rumah.
Kesungguhan dalam Sikap: Belajar dari Salah Paham
Kesungguhan yang diperlukan lebih kepada kesungguhan yang benar-benar sungguhan. Kesungguhan yang setengah-setengah sangat mungkin akan mengundang apa yang disebut kegagalan, utamanya dalam proses bertahan hidup.
Kiyai Baghdi Pernah Bertapa Diatas Ilalang
Kiyai Baghdi adalah sosok ulama yang menjauhkan diri dari keramaian dan kehidupan duniawi lainnya. Bahkan dalam cerita tutur, beliau bertapa di atas ilalang di tempat yang saat ini menjadi lokasi makamnya.
Rokat Pagan dan Jaring, Berharap Rejeki dari Laut
Tradisi rokat pagan ini diselenggarakan oleh para nelayan yang mencari ikan dengan sistem pagan, yakni memancangkan bambu-bambu untuk menjerat ikan. Pagan tersebut menurut Salehoddin tidak dijaga. Namun keesokan harinya baru para nelayan memeriksa hasil tangkapan ikan yang terjerat dalam pagan.
No More Posts Available.
No more pages to load.