Lontar Madura

  • Home
  • Gapura
    • * Merawat Madura
    • Sejarah Madura
    • Budaya Madura
  • Lokalitas
    • Tradisi Madura
    • Sastra Madura
  • Ragam
    • Wisata Madura
    • Tokoh Madura
    • Peristiwa Madura
  • Folklore
    • Legenda Madura
    • Permainan Anak Madura
  • Info
    • Penginapan di Madura
    • Jarak Kota Jawa Timur
    • Jarak Jawa-Bali
    • Dukung Domasi
  • Arah
    • About Us
    • Privacy Policy
    • Disclaimers for Lontar Madura
    • Daftar Isi
    • Sitemap
  • Kontak
    • Forum Madura
    • Kirim Artikel
    • Komentar dan Saran Anda
  • Hantaran
    • Dengarkan, Lagu-Lagu Madura
    • Marlena
    • Mutiara yang Terserak
  • Unduhan
    • Tembhang Macapat
    • Materi Bahasa Madura
    • Madurese Folktales
  • Telusur
    • Peta Lokasi Lontar Madura
    • Penelusuran Praktis
  • Kanal
    • Madura Aktual
    • Lilik Soebari
    • Perempuan Laut
    • Babad Madura

Berakhirnya Dinasti Cakraningrat di Madura Barat

▲ Menuju 🏛 Home ► Sejarah Madura ► Berakhirnya Dinasti Cakraningrat di Madura Barat

Ditayangkan: 05-09-2018 | dibaca : 4,787 views
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (1 votes, average: 5.00 out of 5)
Loading...

Raden Tumenggung Surodiningrat putra dari Pangeran Tjakraningrat IV. Diangkat menjadi Bupati di Madura dengan gelaran Raden Adipati Setjoadiningrat (1745). Beliau berdiam juga dikraton Sambilangan, Sidaju yaitu di gantikan saudara muda dari Bupati Gersik bernama Tumenggung Djojodiredjo. Sesudah di Madura teratur sedemikian. Maka Compagnie Belanda mengirim kapal perang ke Banjarmasin untuk menangkap Pangeran Tjakraningrat IV. Lalu terus ke kaap de Goade Hoop sehingga kemudian wafat disana. Dari sebab itu beliau disebut orang Panembahan Shiding kaap (1753). Kedua orang putranya yaitu Raden Tumenggung Sosradiningrat  dan Rorodiningrat dibuang (di interneer) ke Ceylon. Kedua orang putranya yang lain ada di Banjarmasin. Seorang bersuami Sultan Banjarmasin yaitu Ratu Sugih dan yang kedua bersuami saudara dari Sultan Banjarmasin yaitu Ratu Anom.

Didalam tahun 1747 Kraton di Sambilngan  dipindahkan kekota Bangkalan (ditanah yang sekarang berdiri Kodim Bangkalan). Juga di Bangkalan oleh Compagnie Belanda didirikan sebuah benteng pertahanan yang di tempati serdadu-serdadu Compagnie Belanda,  maksudnya untuk tidak memberi kemungkinan kepada keluarga kerjaan Madura mengadakan perlawanan atau pemogokan terhadap Compagnie Belanda (1747). Kemudian benteng itu dipakai sebagai kantor Asisten Presiden Bangkalan.

Didalam Tahun 1747 itu Raden Adipati Setjoadiningrat pada waktu perpindahan keraton ke Bangkalan mendapat gelaran Adipati Setjoadiningrat . kedua orang putri yang bersuami di Banjarmasin tadi, kemudian bercerai dan sama-sama kembali ke Bangkalan, setelah ada di Bangkalan kedua orang putrinya tadi bersuami pula yaitu: Ratu Sugih bersuami Raden Panji Wirodiningrat dan Ratu Anom bersuami Raden Ario Surjodilogo di Sidaju. Yang ada di Sidaju itu mempunyai putra Raden Ario Surodiningrat yang terus menurunkan ada disana. Raden Tumenggung Susrodiningrat meninggal di Ceylon sedangkan Raden Tumenggung Ronodiningrat dapat idzin Compagnie kembali pulang ke Bangkalan.

Di dalam tahun 1750 Bupati Surabaya yang bernama Tumenggung Sutjonegoro dari Djebolang.  Mengdakan pemberontakan terhadap Compagnie Belanda. Didalam pemberontakan itu. Compagnie meminta bantuan dari Pangeran Adipati Setjodiningrat di Bangkalan. Beliau sanggup membantunya dengan permintaan kepada Compagnie apabila putra beliau nanti diangkat menjadi Bupati Surabaya. Compagnie menyanggupkan itu pengangkatan apabila pemberontakan dapat dibasmi.

Pages: 1 2

Dibawah layak dibaca

Tinggalkan Komentar Anda

Click here to cancel reply.

Kembali ke Atas

  •  

RSS_lontarmadura.com  

kosong
Lontar Madura
Madura Aktual
Lilik Soebari
Babad Madura Line
  • ▶ ᴅᴇɴɢᴀʀᴋᴀɴ

    https://www.maduraexpose.com/wp-content/uploads/2010/lm/lagu_madura.mp3
  • ᴘᴏsᴛɪɴɢ ᴘɪʟɪʜᴀɴ

    • Sambut Tellasan Topa’, Warga Socah Gelar Pawai Dokar dan Jikar Hias
      📚 Peristiwa Madura
    • asta-adi-podayTasbih Adipoday Terbuat dari Nyamplong
      📚 Peristiwa Madura
    • Di Madura Idul Adha Lebih Prestisius Dari Idul Fitri
      📚 Budaya Madura
    • Menegakkan Kembali Citra Budaya Madura
      📚 Budaya Madura
    • Makna Tersirat dan Tersurat dalam Tembang Macapat
      📚 Tradisi Madura

ALBUM LAGU MADURA

 
http://bahasa.madura.web.id/utama.php

Beralih Versi Mobile


© All Rights Reserved. Lontar Madura
Tim Pengelola | Privacy Policy | Disclaimers

Close