Lontar Madura

  • Home
  • Gapura
    • * Merawat Madura
    • Sejarah Madura
    • Budaya Madura
  • Lokalitas
    • Tradisi Madura
    • Sastra Madura
  • Ragam
    • Wisata Madura
    • Tokoh Madura
    • Peristiwa Madura
  • Folklore
    • Legenda Madura
    • Permainan Anak Madura
  • Info
    • Penginapan di Madura
    • Jarak Kota Jawa Timur
    • Jarak Jawa-Bali
    • Dukung Domasi
  • Arah
    • About Us
    • Privacy Policy
    • Disclaimers for Lontar Madura
    • Daftar Isi
    • Sitemap
  • Kontak
    • Forum Madura
    • Kirim Artikel
    • Komentar dan Saran Anda
  • Hantaran
    • Dengarkan, Lagu-Lagu Madura
    • Marlena
    • Mutiara yang Terserak
  • Unduhan
    • Tembhang Macapat
    • Materi Bahasa Madura
    • Madurese Folktales
  • Telusur
    • Peta Lokasi Lontar Madura
    • Penelusuran Praktis
  • Kanal
    • Madura Aktual
    • Lilik Soebari
    • Perempuan Laut
    • Babad Madura

Tradisi Ater-ater Tergerus Arus Globalisasi?

▲ Menuju 🏛 Home ► Tradisi Madura ► Tradisi Ater-ater Tergerus Arus Globalisasi?

Ditayangkan: 20-07-2012 | dibaca : 5,922 views
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Oleh :  Fathor Rahman JM

Terdapat tradisi yangterater unik, mengesankan, dan agak sulit kita temukan di tempat selain di Madura atau paling tidak di masyarakat Madura. Tradisi tersebut adalah budaya ater-ater. Ater-ater ini adalah sebentuk tradisi masyarakat Madu ra terutama di pedalaman dan grass root yang paling banyak ditemui ketika ada hajatan, selame tan dalam segala macamnya, hari raya keagama an, tasyakuran, dan lain sebaginya.

Kegiatan ater-ater ini diaplikasikan dengan menghantarkan barang (terutama makanan) pada sanak keluarga atau tetangga yang ada di sekitar. Namun tidak jarang tradisi ini juga dilaku kan dan tujukan pada sanak saudara yang jauh.

Bagi kalangan masyarakat Madura, ater-ater merupakan tradisi yang telah turun-temurun. Hal ini dilakukan untuk menyambung dan mempererat tali silaturrahmi antar keluarga atau tetangga.

Barang yang dibawa sebagai oleh-oleh bagi yang dikunjungi berupa makanan yang siap saji, seperti nasi putih berserta lauk daging sapi atau kambing, lengkap dengan kue dengan berbagai macam jenisnya. Jajanan, nasi, dan lauk pauk tersebut disimpan dalam wadah khusus, sema cam termos untuk piknik. Lalu dijinjing dibawa ke tempat saudara atau tetangga yang akan dikunjungi.

Makanan siap saji dan tidak tahan lama terse but biasa dibawa pada saudara atau tetangga dekat. Jika yang hendak dikunjungi atau diater-ater adalah keluarga yang letaknya jauh, barang bawaannya biasanya barang yang tidak mudah basi tapi unik. Hanya bisa didapat di tempat-tempat tertentu.

Sebagai salah satu dari elemen budaya ma syarakat Madura, ater-ater dapat dijadikan se buah teropong atau sekeping cermin yang dapat menggambarkan identitas dan karakter masya rakat Madura.

Pages: 1 2 3

Dibawah layak dibaca

Tinggalkan Komentar Anda

Click here to cancel reply.

Kembali ke Atas

  •  

RSS_lontarmadura.com  

kosong
Lontar Madura
Madura Aktual
Lilik Soebari
Babad Madura Line
  • ▶ ᴅᴇɴɢᴀʀᴋᴀɴ

    https://www.maduraexpose.com/wp-content/uploads/2010/lm/lagu_madura.mp3
  • ᴘᴏsᴛɪɴɢ ᴘɪʟɪʜᴀɴ

    • Masyarakat Madura Pasca Suramadu
      📚 Budaya Madura
    • Macan Putih dari Blega
      📚 Legenda Madura
    • Selamatkan Kebudayaan Madura dari Gempuran Globalisasi
      📚 Budaya Madura
    • Tradisi Carok Pada Masyarakat Madura
      📚 Tradisi Madura
    • Dukka Ronjangan Permainan Bersifat Hiburan
      📚 Permainan Anak madura

ALBUM LAGU MADURA

 
http://bahasa.madura.web.id/utama.php

Beralih Versi Mobile


© All Rights Reserved. Lontar Madura
Tim Pengelola | Privacy Policy | Disclaimers

Close