Hanya saja, setelah belajar dari berbagai tempat, saya berkesimpulan bahwa kunci utama keberhasilan dalam membangun bangsa ini, bukan hanya terletak pada SDM dan SDA, tetapi lebih utama adalah pada para pemimpinnya. Pemimpin bangsa harus berjiwa besar, mau bersatu, kompak, saling bekerjasama dan ada kesediaan untuk berkorban. Berapapun modal dasar yang dimiliki, ——-baik berupa SDM maupun Sumber Daya Alam yang melimpah, jika bangsa ini tidak mampu bersatu, utamanya dari para pemimpinnya, maka semua potensi itu tidak akan memberi makna apa-apa.
Belajar dari Rasulullah, tatkala beliau memulai menunaikan tugasnya sebagai Rasul, membangun bangsa Arab, di antaranya mengambil strategi dalam bentuk menyatukan berbagai kelompok yang berbeda. Yaitu, menyatukan kaum Muhajirin dan kaum Anshor. Tidak sebatas itu saja, Rasulullah juga membuat perjanjian-perjanjian menyatukan antara kaum muslimin dengan kaum Yahudi dan orang-orang yang memeluk agama lainnya. Kunci keberhasilan dalam membangun masyarakat adalah menyatukan. Kita pun akan sukses dalam membangun negeri ini, jika yang satu ini, yakni persatuan bisa dipelihara sebaik-baiknya. Wallahu a’lam.
judul asli: Melihat Madura dari Atas (uin-malang.ac.id)