Lontar Madura

  • Home
  • Gapura
    • * Merawat Madura
    • Sejarah Madura
    • Budaya Madura
  • Lokalitas
    • Tradisi Madura
    • Sastra Madura
  • Ragam
    • Wisata Madura
    • Tokoh Madura
    • Peristiwa Madura
  • Folklore
    • Legenda Madura
    • Permainan Anak Madura
  • Info
    • Penginapan di Madura
    • Jarak Kota Jawa Timur
    • Jarak Jawa-Bali
    • Dukung Domasi
  • Arah
    • About Us
    • Privacy Policy
    • Disclaimers for Lontar Madura
    • Daftar Isi
    • Sitemap
  • Kontak
    • Forum Madura
    • Kirim Artikel
    • Komentar dan Saran Anda
  • Hantaran
    • Dengarkan, Lagu-Lagu Madura
    • Marlena
    • Mutiara yang Terserak
  • Unduhan
    • Tembhang Macapat
    • Materi Bahasa Madura
    • Madurese Folktales
  • Telusur
    • Peta Lokasi Lontar Madura
    • Penelusuran Praktis
  • Kanal
    • Madura Aktual
    • Lilik Soebari
    • Perempuan Laut
    • Babad Madura

Kedudukan Perempuan pada Masyarakat Madura

▲ Menuju 🏛 Home ► Budaya Madura ► Kedudukan Perempuan pada Masyarakat Madura ► Page 4

Ditayangkan: 18-07-2012 | dibaca : 8,901 views
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Simpulan

Ruang bagi masyarakat Madura sangat penting. Pemaknaan ruang lebih mementingkan kepada makna dari nilai-nilai budaya setempat dibanding dengan pertimbangan estetis. Pemahaman makna ruang bertolak dari dan mencerminkan nilai primordial masyarakatnya. Seperti masyarakat ladang pada umumnya, masyarakat Madura menempatkan ruang dengan membedakan antara posisi berlawanan antara laki laki dan perempuan, antara gelap dan terang, basah dan kering, positif dan negatif. Pemaknaan ruang tercermin melalui ekspresi pembagian ruang secara visual yang dapat dengan mudah dinalar secara logika fungsional.

Pengkajian makna melalui primordial masyarakatnya memudahkan untuk membaca satu artefak sesuai

konteksnya. Perkembangan dan perubahan jaman memungkinan terjadinya perubahan pada tanean lanjang. Apakah nilai ini akan tetap bertahan meskipun pengaruh luar semakin besar dan dominan dalam kehidupan masyarakatnya? Masih diperlukan kajian lanjutan untuk perubahan ini.

Referensi

  • Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1982. Sistem Kesatuan Hidup Setempat Daerah Jawa
  • Timur. Jakarta: Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan.
  • Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1997. Adat Istiadat Daerah Jawa Timur. Jakarta: Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan.
  • Kuntowijoyo. 2002. Madura: Perubahan Sosial Masyarakat Agraris. Yogjakarta: Mata Bangsa.
  • Kuntjaraningrat. 1980. Beberapa pokok Antropologi Sosial. Jakarta: Dian Rakyat
  • Mansurnoor, Iik Arifin. 1990. Islam: In Indonesian World Ulama Of Madura. Yogjakarta: Gadjahmada Press
  • Sumarjo Jakub. 2002. Arkeologi Budaya Indonesia. Yogjakarta: Kalam.
  • Wijaya, A. Latief. 2002. Carok: Konflik Kekerasan dan Harga Diri Orang Madura. Yogjakarta: LKIS.

Lintu Tulistyantoro, Dosen Fakultas Seni dan Desain, Jurusan Desain Interior, Fakultas Seni dan Desain – Universitas Kristen Petra

Tulisan bersambung:

1. Makna Ruang pada Tanean Lanjang di Madura
2. Ruang Rumah Pada Tanean Lanjang
3. Makna Ruang Pada Tanean Lanjang
4. Kedudukan Perempuan pada Masyarakat Madura

uslit.petra.ac.id/journals/interior/

Pages: 1 2 3 4

Dibawah layak dibaca

Tinggalkan Komentar Anda

Click here to cancel reply.

Kembali ke Atas

  •  

RSS_lontarmadura.com  

kosong
Lontar Madura
Madura Aktual
Lilik Soebari
Babad Madura Line
  • ▶ ᴅᴇɴɢᴀʀᴋᴀɴ

    https://www.maduraexpose.com/wp-content/uploads/2010/lm/lagu_madura.mp3
  • ᴘᴏsᴛɪɴɢ ᴘɪʟɪʜᴀɴ

    • Tembang Sandur Madura
      📚 Tradisi Madura
    • Perkawinan Ratu Tirtonegoro dengan Bindara Saod
      📚 Sejarah Madura
    • Pamekasan Masa Pemerintahan Ronggosukowati
      📚 Sejarah Madura
    • Upacara Adat Pengantin dan Busana Sumenep
      📚 Tradisi Madura
    • Madura Menurut Catatan Sejarah
      📚 Sejarah Madura

ALBUM LAGU MADURA

 
http://bahasa.madura.web.id/utama.php

Beralih Versi Mobile


© All Rights Reserved. Lontar Madura
Tim Pengelola | Privacy Policy | Disclaimers

Close