Mamaca merupakan sebuah kegiatan membaca teks berupa puisi atau cerita dengan cara dilagukan/dinyanyikan dalam bentuk tembang (tembhâng), dan dijelaskan/diinterpretasi (tegghes) dalam bahasa Madura

Madura, Kaulah Sudiha
Masmuni tak menyembunyikan, bahwa Madura juga tanah yang garang. Kegarangannya seperti pribadi Sakera, yang umum dikenal orang. Tapi lewat sajaknya, ia juga mengingatkan, kegarangan itu adalah buah perlawanan terhadap kekerasan hidup, yang dialami orang Madura