Lontar Madura

  • Home
  • Gapura
    • * Merawat Madura
    • Sejarah Madura
    • Budaya Madura
  • Lokalitas
    • Tradisi Madura
    • Sastra Madura
  • Ragam
    • Wisata Madura
    • Tokoh Madura
    • Peristiwa Madura
  • Folklore
    • Legenda Madura
    • Permainan Anak Madura
  • Info
    • Penginapan di Madura
    • Jarak Kota Jawa Timur
    • Jarak Jawa-Bali
    • Dukung Domasi
  • Arah
    • About Us
    • Privacy Policy
    • Disclaimers for Lontar Madura
    • Daftar Isi
    • Sitemap
  • Kontak
    • Forum Madura
    • Kirim Artikel
    • Komentar dan Saran Anda
  • Hantaran
    • Dengarkan, Lagu-Lagu Madura
    • Marlena
    • Mutiara yang Terserak
    • Baca dan Ikuti Kisah Bersambung: Marlena
  • Unduhan
    • Tembhang Macapat
    • Materi Bahasa Madura
    • Madurese Folktales
  • Telusur
    • Peta Lokasi Lontar Madura
    • Penelusuran Praktis
  • Kanal
    • Madura Aktual
    • Lilik Soebari
    • Perempuan Laut
    • Babad Madura

Madura Masa Lalu, Kini dan Masa yang Akan Datang (1)

▲ Menuju 🏛 Home ► Budaya Madura ► Madura Masa Lalu, Kini dan Masa yang Akan Datang (1) ► Page 3

Ditayangkan: 24-07-2012 | dibaca : 6,130 views
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (1 votes, average: 4.00 out of 5)
Loading...

Kependudukan

Jumlah penduduk berdasarkan hasil sensus penduduk 1990 di Madura adalah 3.005,924 jiwa. Masing-masing kabupaten seperti yang tercantum dalam tabel 2 berjumlah 628,308 untuk Pamekasan dan yang terbanyak kabupaten Sumenep 933.741. Jumlah ini adalah mereka yang berdomisili di Pulau Madura sendiri, sedangkan mereka yang tinggal di luar pulau suku Madura diperkirakan jumlahnya dua kali lipat dibandingkan dengan mereka yang berdomisili di Pulau Madura. Tingkat pertumbuhan penduduk di Madura termasuk rendah terutama untuk daerah Sumenep dan Bangkalan, selama periode 1980-1990, masing-masing 0,87 dan 0,89% per tahun. Sedangkan Sampang dan Pamekasan angka pertumbuhan penduduknya selama periode yang sama masih lebih tinggi dari angka pertumbuhan Jawa Timur di mana pada periode 1980-1990 masing-masing 1,52 dan 1,54% per tahun, sedangkan untuk Jawa Timur secara keseluruhan hanya 0,98%. Angka pertumbuhan penduduk yang lebih rendah dari angka pertumbuhan Jawa Timur adalah Bangkalan dan Sumenep, hal ini diduga karena dari kedua daerah ini kemungkinan untuk bermigrasi ke Jawa lebih muda, Bangkalan secara geografis adalah daerah yang paling dekat dengan Surabaya, sedangkan Sumenep tersedia transportasi ke Panarukan, dengan demikian angka migrasi dari dua derah ini cukup besar.

Pamekasan dan Sampang adalah dua kabupaten yang keikut sertaannya dalam keluarga berencana masih kurang

Tabel 2 Jumlah dan Tingkat Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Se Madura 1961 – 1990

JUMLAH DAN TINGKAT PERTUMBUHAN PENDUDUK
KABUPATEN SE MADURA 1961 – 1990

No. Daerah
Tinggkat II
Jumlah Penduduk Tingkat Pertumbuhan / Tahun (%)
1961 1971 1980 1990 1961-1971 1971-1980 1980-1990
1. Bangkalan 574.346 631.455 688.362 750.740 0,96 0,95 0,87
2. Sampang 484.886 535.615 604.541 703.135 1,01 1,34 1,52
3. Pamekasan 396.413 455.362 539.055 628.308 1,42 1,86 1,54
4. Sumenep 694.547 762.212 854.925 933.741 0,95 1,27 0,89
Jumlah 2.150.192 2.384.644 2.486.883 3.000.924
Sumber: Kantor Statistik 1981-1991

Ketenaga-Kerjaan

Penduduk pulau Madura paling banyak bekerja di sektor pertanian (63,60%) selanjutnya di sektor perdagangan (11,10%) dan industri (9,40%) dan jasa kemasyarakatan (7,60%). Rendahnya partisipasi angkatan kerja di sektor industri disebabkan oleh karena memang terbatasnya industri yang ada di Madura. Sedangkan pertanian yang ada sebagian besar adalah pertanian lahan kering. Oleh karenanya sangat bergantung kepada musim. Namun demikian karena tidak ada alternatif lain tentu saja mereka yang ingin bekerja terpaksa memilih sektor pertanian. Pendidikan mereka umumnya rendah oleh karenanya mereka mencoba mengadu nasib di bidang informal khususnya perdagangan dan jasa. Mereka yang tidak tertampung di Madura sendiri pergi migrasi ke luar pulau. Itulah sebabnya tingkat mobilitas orang-orang Madura cukup tinggi.

Rendahnya sektor bangunan dan konstruksi menunjukkan bahwa pembangunan secara fisik di daerah Madura masih sangat terbatas, demikian pula dengan sektor pengangkutan dan perhubungan, hanya sekitar 2,60% saja mereka yang bekerja di sektor ini.

Tabel 3

PENDUDUK MADURA 1992
BERDASARKAN LAPANGAN PEKERJAAN
No. Lapangan Pekerjaan Presentase
1. Pertanian 63,60
2. Industri 9,40
3. Bangunan 3,50
4. Perdagangan 11,10
5. Pengangkutan & Perhubungan 2,60
6. Jasa Kemasyarakatan 7,60
7. Lain-lain 2,60
Jumlah 100,00
Sumber: Jawa Timur Membangun 1993

Pages: 1 2 3 4

Dibawah layak dibaca

Tinggalkan Komentar Anda

Click here to cancel reply.

Kembali ke Atas

  •  

RSS_lontarmadura.com  

kosong
Lontar Madura
Marlena
Lilik Soebari
Babad Madura Line
    • Makna Sekep dan Nilai Pusaka Madura
      In Budaya Madura
    • Termbakau Madura Riwatmu Kini
      In Budaya Madura
    • Pemerintahan Madura pada Masa Hindia Belanda
      In Sejarah Madura
    • KH. Mas Mansur, Ulama Santun dan Sederhana
      In Tokoh Madura

  • ▶ ᴅᴇɴɢᴀʀᴋᴀɴ

    https://www.maduraexpose.com/wp-content/uploads/2010/lm/lagu_madura.mp3
  • Diminati

    • Sejarah Buju’ Batu Ampar Pamekasan
    • Asal Usul Leluhur Orang Madura
    • Tradisi Meminang Bagi Orang Madura
    • Inilah Silsilah Asta Sindir dan Para Adipasi Sumenep
    • Makna Sekep dan Nilai Pusaka Madura

ALBUM LAGU MADURA

 

© All Rights Reserved. Lontar Madura
Free Wordpress Themes by Highervisibility.com

Close