Adat Perkawinan Suku Madura Perantauan

Selain waktu ada juga alat-alat yang perlu dipersiapkan dalam pelaksanaan resepsi perkawinan. Biasanya yang harus dipersiapkan oleh pihak laki-laki untuk dibawa pada saat penikahan berlansung antara lain :

  1. Dodol
  2. Cucur
  3. Tetel dan bermacam kue yang lain
  4. Beberapa helai pakaian
  5. Seperangkat alat-alat rias
  6. Sepasang Bantal dan sebuah tikar

Alat Hantaran Hari ke Tujuh

Setelah perkawinan berjalan tujuh hari, maka pihak perempuan mengadakan hantaran kepada pihak laki-laki, yang dibawah oleh kedua mempelai, kerabat dekat dari pihak perempuan dan para tetangganya. Adapun alat hantaran itu berupa makanan yang sudah dimasak, misalnya : cucur, kue baolu dan apem, kue-kue ini dibawah dalam jumlah yang sedikit. Setelah kedua mempelai ingin pulang, maka dari keluarga atau kerabat dekatnya pihak laki-laki memberikan oleh-oleh, dalam hal ini dapat berupa uang atau pakaian jadi.

Syarat-Syarat Menjadi Pengantin

Syarat-syarat Pengantin Laki-laki :

  1. Tidak sedang menjalankan ibadah Haji atau Umroh
  2. Keinginannya sendiri (tidak ada unsur paksaan dari pihak manapun)
  3. Menentukan pilihannya sendiri
  4. Mengetahui nama dari calon isteri
  5. Mengetahui secara betul bahwa calon isterinya halal bagi dia
  6. Optimis (yakin) bahwa dirinya benar-benar seorang laki-laki
  7. Tidak ada hubungan kekerabatan antara laki-laki antar laki-laki dan perempuan (hubungan keluarga)

Syarat-syarat PengantinPerempuan

  1. Tidak sedang menjalankan haji atau Umroh
  2. Menentukan pilihannya
  3. Suci dari ikatan perbikahan / tidak mempunyai suami
  4. Yakin bahwa dia benar-benar perempuan

*) Penulis adalah warga kampong Rantau Panjang, Kec. Sebangki Kab. Landak (yohanessupriyadi.blogspot.com)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.